Pengertian Buffet Meliputi Jenis Buffet, Merencanakan, Menyiapkan dan Menampilkan Buffe

Admin
0
Apakah buffet itu? buffet adalah pengaturan pelayanan makanan dimana makanan ditampilkan secara menarik pada satu atau serangkaian meja dan faktor terpenting adalah menarik mata. buffet dapat merupakan kombinasi dari   makanan panas dan dingin, seluruh hidangan panas atau seluruh hidangan dingin.


Buffet Service secara bahasa berarti adalah Melayani diri sendiri. Dalam bahasa Indonesia, buffet Service ini dikenal dengan Prasmanan. Secara istilah, yang dimaksud dengan buffet service itu adalah pelayanan makanan yang disajikan dalam mangkuk, nampan, atau tempat makanan lainnya yang tertata rapi di atas meja buffet atau meja hidang yang panjang, dimana makanan tersedia dari hidangan pembuka sampai penutup, kemudian tamu diharapkan mengambil piring, peralatan makan dan serbet, beserta makanan yang ada. Seorang staf (Chef/pemimpin dapur) ditugaskan untuk membantu melayani tamu, yang siap berdiri di belakang meja buffet selama jamuan makan berlangsung.
Cara penghidangan ini makin populer di ruang makan, karena kebanyakan tamu lebih menyukai suasana yang rilek. Dalam acara ini para tamu diperkenankan untuk mengambil dan memilih makanan yang telah di atur di atas meja buffet.Tetapi pada buffet yang mewah para tamu akan disajikan makanan di mejanya seperti makanan penarik selera ataupun sop seperti prlaksanaan pelayanan pada ruang makan resmi, sebelum mereka pergi ke meja buffet untuk mengambil makanan pokok.Minuman, roti dan mentega kadang-kadang makanan penutup (dessert) juga disajikan oleh petugas restoran. Jadi peralatan yang disiapkan untuk menikmati makanan tersebut tidak ubahnya seperti peralatan yang terdapat pada ruang makan biasa.




Jika pelayanan tidak dilaksanakan maka meja buffet diatur dan dilengkapi dengan makanan penarik selera (appetizer) sop, makanan penutup, beserta makanan peneman lainnya termasuk minuman, roti, mentega dan peralatan yang dipergunakan untuk menikmati makanan tersebut.Pengaturan secara khusus adalah menempatkan piring makan pada barisan pertama, peralatan makan, lap makan, roti dan mentega dan diikuti dengan makanan yang hendak disuguhkan sesuai dengan kerangka menu yang ingin dipajangkan diatas meja buffet.Tetapi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih cepat sering dijumpai meja buffet khusus untuk makanan penarik selera, meja khusus untuk makanan pokok, meja khusus untuk makanan penutup dan maja khusus untuk minuman.
Dalam pelaksanaan cara prasmanan ini disamping selalu adanya koordinasi antara petugas dapur dan petugas restoran maka di belakang maja buffet akan selalu ada beberapa petugas dapur yang berfungsi :
  1.  Sebagai tuan rumah yang menerangkan, menyajikan dan membantu tamu.
  2. Memotong daging serta menyajikannya.
  3. Menambah dan melengkapi makanan yang terpajang di atas buffet bila berkurang
  4. Memeriksa peralatan supaya tetap berfungsi baik alat pemanas ataupun alat pendingin.
  5. Memberikan makanan yang jatuh ke lantai supaya tidak menimbulkan kecelakaan (contoh : tamu jatuh karena licin diakibatkan oleh makanan yang jatuh ke lantai.

Dalam presentasi buffet atau prasmanan ini banyak aspek yang mempengaruhi total kesan tamu keseluruhan, misalnya :
  1. Alam dan keadaan lingkungan dimana buffet itu dilaksanakan.
  2. Tata lampu yang menerangi meja buffet dan makanan.
  3. Penggunaan patung pada meja buffet seperti patung es, patung mentega, atau   patung-patung yang lain.
  4. Warna penutup meja yang dipergunakan.
  5. Waktu yang diperlukan oleh seorang tamu untuk mengambil makanan.

Jenis – jenis buffet

Jenis buffet termasuk namun tidak terbatas pada:
  • pesta
  • sarapan pagi
  • buffet makan siang atau makan malam
  • smorgasboards
  • restoran spesial
  • restoran swalayan
  • café
  • klub
  • acara khusus.

Merencanakan buffet (acara khusus)

Dalam merencanakan sebuah buffet, sangat penting untuk memperhatikan beberapa informasi berikut:
  1. Tema/acara.
  2. Jumlah tamu.
  3. Harga.
  4. Rangkaian jenis makanan.
  5. Jumlah.

Dalam merencanakan sebuah buffet banyak faktor yang harus diperhatikan untuk memenuhi keinginan para tamu yang mana juga menguntungkan bagi organisasi.
Kepala koki perlu merencanakan secara rinci setiap langkah yang akan dilakukan, pengaturan, pembelian, persiapan, penampilan dan pelayanan buffet untuk meyakinkan semuanya berjalan sebagaimana mestinya dan kemudian menjadi acara yang sukses.
Untuk melakukan perencanaan, sangat penting untuk mengetahui beberapa informasi berikut:
1.Tema/acara:
  • acara khusus keagamaan
  • acara pernikahan
  • tema kebudayaan
  • perayaan pesta/festival.

2.Jumlah tamu:
  • setiap tamu umumnya disajikan pilihan lengkap dari buffet.
  • jumlah tamu untuk sebuah buffet dapat berjumlah kecil atau ribuan.

3.Harga:
  • adalah penting dapat memperkirakan biaya perorangan untuk membuat penawaran yang sesuai kepada tamu atas makanan dan pelayanan dan meyakinkan batas keuntungan telah dicapai.
  • biaya tersebut juga termasuk biaya yang dialokasikan untuk membuat tema dan hiasan khusus yang digunakan.
  • harga harus disepakati dengan tamu terlebih dahulu sebelum waktu penyelenggaraan.

4.Rangkaian makanan:
  • macam dan jenis makanan yang disajikan pada buffet sangat beragam sesuai daya kreasi dan kemampuan staf dapur.
  • sebuah buffet umumnya menyediakan beragam makanan untuk memenuhi keinginan semua tamu yang hadir.
  • rangkaian hidangan yang terkenal untuk buffet termasuk: Hidangan Panas: sup, makanan utama sedangan Hidangan Dingin : salad, daging, hidangan hasil laut, keju, roti . rangkaian makanan akan diatur sebelum saat pemesanan untuk acara pesta.

5.Jumlah:
adalah penting bahwa jumlah makanan yang tepat disiapkan dan siap untuk dilayani dan diisi kembali sesuai kebutuhan.karena makanan yang disajikan beragam, maka dibutuhkan pengalaman dalam membuat perkiraan untuk memperkirakan jumlah setiap hidangan, sehingga tidak membuat tamu kecewa karena kehabisan dan juga untuk meminimalkan pemborosan.

Pengaturan meja:

  • jauhkan makanan dari tepi piring saji
  • atur jenis-jenis makanan sedemikian rupa sehingga tamu merasa nyaman
  • beri jarak diantara makanan
  • pertahankan kesatuan makanan
  • seimbangkan hiasan makanan agar tidak berlebihan
  • jangan membanjiri piring atau alat saji dengan saus atau cairan bumbu
  •  buat tampilan sederhana dan sesuai pada tema
Penyajian hidangan dingin:
Prinsip dasar dalam penyajian hidangan:
  • tiga elemen dalam hidangan buffet:
  • hiasan tengah, dapat berupa porsi utuh dari jenis makanan utama.
  • sajian atau irisan jenis makanan utama, diatur secara artistik.
  • hiasan, diatur secara artistik, dalam proporsi bentuk irisan.
  •  makanan harus dapat dengan mudah ditangani dan disajikan, sehingga satu porsi dapat diambil tanpa merusak keseluruhannya pengaturan.
  •  rancangan yang sederhana adalah yang terbaik.
  •  jika sepotong makanan sudah menyentuh alat saji, jangan memindahkannya.
  • pertimbangkan alat saji sebagai bagian dari keseluruhan buffet.

Suhu:
Menjaga suhu yang sesuai dengan penyajian makanan itu sendiri:
  • sajikan makanan panas, pada piring panas.
  • sajikan makanan dingin, pada piring dingin.
  • memeriksa makanan yang disimpan panas
  • selalu dalam kondisi baik, misal: tidak kering.
  • gunakan es atau wadah dingin untuk menampilkan makanan dingin bila memungkinan.

Peralatan saji

Karena buffet merupakan acara yang dapat dilihat tamu sebagaimana pelayanan atas makanannya, maka sangat penting untuk mempertahankan daya tarik seoptimal mungkin sepanjang waktu.
Untuk mencapai tampilan yang menarik, peralatan yang digunakan harus sesuai dengan tema pelayanan buffet dan jenis hidangan yang disajikan.

Jenis peralatan penyaji yang digunakan untuk menyajikan dan menampilkan makanan termasuk:
  • chaffing dish
  • piring saji (perak, stainless-steel, kaca, kayu, keramik, dll.)
  • keranjang (kecil, besar)
  • mangkuk (gelas, perak, kayu, keramik, dll.)
  • tempat sup
  • peralatan gelas (untuk koktail, minum)
  • stoneware
  • kaca
  • kerang-kerangan
  • bambu
  • keperluan tradisional, misal: daun pisang, dll.
  • perlengkapan bumbu dan saus
  • perlengkapan pengatur bentuk.

Perlengkapan yang digunakan untuk pelayanan khusus dari makanan yang ditampilkan termasuk:
  • peralatan makan (sendok, garpu, penyerok, pemotong kue, dll).
  • pemanggang roti untuk buffet makan pagi.

Penyajian makanan

Dalam mengatur tampilan makanan, yakinkan untuk mengikuti hal-hal yang tersebut di bawah:

Keseimbangan:
  1. Warna: Kebanyakan makanan, khususnya daging, unggas dan ikan, memiliki sedikit warna yaitu coklat atau putih. Maka akan membantu bila dipilih sayuran atau penyerta lain untuk menambah warna (satu alasan mengapa sayuran hijau sangat terkenal). Dua atau tiga warna biasanya lebih menarik daripada hanya satu warna.
  2. Bentuk: Rencanakan beragam potongan dan bentuk sebaik mungkin seperti pada warna.
  3. Tekstur: Keseimbangan yang baik membutuhkan tekstur yang beragam sesuai keinginan para tamu.
  4. Aroma: Merupakan satu kesatuan dari macam-macam komponen yang kaya aroma: pedas, tawar, manis, masam, dll.

Ukuran porsi:

Siapkan porsi yang dapat ditangani dengan mudah dan sesuai dengan ukuran jenis makanan yang diinginkan tamu.
  • padukan ukuran porsi sesuai dengan pilihan tamu terhadap beragam makanan.
  • seimbangkan ukuran porsi beragam jenis makanan.
  • perhatikan penyajian dalam umlah kecil.

Penghias hidangan dan hidangan pengiring

Beberapa kata yang serupa yang seringkali membingungkan, misalnya:
  • Garnish (Penghiasan hidangan):Berarti menghias sejenis makanan dengan menambahkan jenis-jenis makanan lainnya.
  • To garnish (Menghias hidangan): Berarti menambahkan semacam hiasan dari jenis makanan.
  • Garniture (Perancis): Berarti seni atau proses menghias.
  • Garnish: Berarti dihias.Istilah dari “garnish” dan “garniture” telah digunakan sebagaimana kita menggunakan istilah “accompaniments (hidangan pengiring)”.

Hidangan pengiring:

Adalah semacam saus atau semacamnya yang memperkaya rasa dan penampilan makanan yang disajikan.

Hiasan:

Dapat disiapkan atau alamiah. Berikut adalah daftar jenis-jenis bahan yang dapat menghias hidangan secara efektif untuk serangkaian makanan termasuk makanan pembuka, salad, daging, ikan, sayuran, unggas, makanan manis, dan keju:
  • buah-buahan
  • sayur-sayuran
  • bunga
  • rempah-rempah
  • coklat
  • krim.

Jenis-jenis hidangan pengiring yang terkenal antara lain:
Jenis
Penyerta
Kalkun
Saus Cranberry
Ikan, dipanir
Saus Tartar
Kambing
Saus Mint
Hidangan hasil laut
Saus Cocktail.
Ikan Salmon asap
bawang bombay cincang, capers, horseradish.
Salad
Saus cair.
Sate
Saus kacang.
Nasi goreng
Sambal, acar, krupuk udang.
Spaghetti
Keju Parmesan, Tabasco.
Daging, dioven
Mustard, horseradish.
Bubur ayam
Irisan ayam, bawang goreng, emping goreng.


 Hiasan inti

Hiasan inti yang paling menarik adalah dapat dimakan, baik seluruh bagiannya atau hanya sebagian.
Hiasan inti yang dapat dimakan juga dapat disajikan pada meja buffet sebagai bagian dari menu, pastikan terdapat persediaan makanan yang cukup untuk semua tamu. Sangat efektif jika memiliki sejumlah makanan tambahan, tidak perlu dihias namun cukup diiris atau dipotong sesuai keinginan, dan tetap terjaga di dapur.
Hiasan inti (dapat dimakan atau tidak) dapat dibuat dari bahan-bahan berikut, tapi pastikan bahwa hiasan inti sesuai dengan makanan yang ditampilkan:
  • daging
  • ikan
  • unggas
  • hidangan hasil laut dan kerang-kerangan
  • sayur-sayuran
  • bunga
  • roti
  • mentega
  • keju
  • coklat
  • adonan gula
  • lilin dari lebah.

Hal penting dalam menyiapkan hiasan inti:
  • dapat dimakan bila memungkinkan
  • ukuran yang proporsional
  • posisi pada meja buffet
  • keseimbangan (jumlah dan warna)
  • daya tarik
  • perhatian terhadap segi keamanan dan kesehatan.

 Hiasan khusus

Hiasan khusus adalah bagian hiasan yang digunakan untuk menguatkan penampilan buffet secara keseluruhan dan umumnya merupakan jenis hidangan yang berdiri sendiri.
Banyak jenis yang digunakan untuk hiasan inti cocok untuk pembuatan hiasan khusus.  Jenis-jenis tambahan dapat termasuk:
  • es
  • styrofoam.

Hiasan khusus dapat mengambil bentuk dari pengaturan bunga, tanaman yang ditaruh dalam pot, hiasan es, model dari mentega atau styrofoam, bentuk coklat atau roti, hiasan seni melipat serbet makan atau hiasan yang berbau budaya.Seperti halnya hiasan inti, hiasan khusus pastikan untuk mempertimbangkan tindakan pencegahan keamanan yang sesuai termasuk pengaliran yang efektif dari jenis-jenis seperti es dan penyinaran yang efektif untuk memperkuat penampilan dari hiasan khusus.Seperti pada hiasan tengah, hiasan khusus juga harus diatur sesuai dengan keseluruhan tema dan ukuran dari penampilan buffet.Banyak dari hiasan khusus yang dapat digunakan kembali bila dirawat dengan benar pada temperatur yang tepat dan disimpan bebas dari debu dan partikel-partikel lainnya.Hal ini dapat menjaga biaya produksi supaya tidak terlalu mahal untuk membuat suatu buffet yang tersendiri atau individual.



 Masalah kesehatan yang mungkin timbul dari penyajian makanan

Dalam menangani beragam makanan untuk buffet, pemilihan dan pelayanan harus direncanakan dengan baik untuk meyakinkan bahwa jenis yang disajikan tidak berbahaya untuk dikonsumsi dan makanan tidak menyebabkan kontaminasi atau keracunan.
Berikut merupakan penyebab potensial terhadap masalah kesehatan dari penampilan makanan, seperti:
  • Waktu
Makanan yang ditampilkan akan ditangani lebih lama dalam area dapur.  Makanan yang ditampilkan akan perlu untuk disimpan terlebih dahulu sebelum pengaturan buffet dan diletakkan pada meja buffet dalam jangka waktu tertentu dalam keadaan terbuka.
  • Suhu
Kebanyakan makanan yang disajikan pada buffet disimpan pada temperatur tertentu namun sehubungan dengan tampilan dan waktu pelayanan maka hal tersebut tidak memungkinkan.  Semua usaha harus dilakukan untuk menjaga makanan baik panas atau dingin, seperti:  hidangan hasil laut disajikan dengan menggunakan es, dll.
  • Tempat penyimpanan
Banyak makanan akan bereaksi bila ditempatkan dalam atau pada permukaan khusus.  Karena makanan akan berada dalam atau pada tempat penyimpanan ketika sedang dipersiapkan, disimpan, ditampilkan dan disajikan, maka penting untuk meyakinkan bahwa jenis tempat penyimpanan harus sesuai untuk makanan-makanan tertentu dan menjaga makanan-makanan tertentu kedap udara untuk mencegah lebih buruk sebelum disajikan.
  • Transportasi
Makanan yang ditampilkan perlu untuk diangkut dari dapur atau area pembuatan ke area pelayanan buffet.  Jika perhatian diberikan pada dapur dan pengaturan meja Buffet maka sama pentingnya untuk mempertimbangkan keamanan dan kesehatan dalam pengangkutan makanan.
  • Kontaminasi dari bahan kimia dan bakteri.
Sebagai tambahan atas persyaratan dan pertimbangan kesehatan dan kebersihan di atas, adalah sangat penting untuk mengingat aplikasi peraturan umum terhadap kontaminasi dan segala penyebabnya.



 Tindakan pencegahan

Hal-hal berikut jika diaplikasikan akan membantu dalam mencegah timbulnya masalah kesehatan dan kebersihan yang potensial:
  • perancangan dan perencanaan buffet yang efektif akan mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam membuat, mengatur dan melayani makanan –sehingga dapat membatasi waktu yang diperlukan untuk pembuatan makanan di waktu yang tidak tepat.
  • menjaga penyimpanan makanan pada temperatur yang tepat dan proses pemanasan makanan yang tepat.
  • semua makanan ditutup selama penyimpanan atau pengangkutan dengan penutup atau lapisan plastik.
  • standar kesehatan pribadi yang tinggi dijaga oleh seluruh staf.
  • menjaga lingkungan tempat kerja yang bersih dan efektif dengan memperhatikan kesehatan dan efisiensi.
  • meyakinkan bahwa semua perlengkapan terawat dan disimpan dalam keadaan bersih.
  • pengawasan terhadap standar kesehatan dan kebersihan yang ditetapkan merupakan suatu proses berkelanjutan yang melibatkan umpan balik yang sesuai dan tindakan korektif sebagaimana diperlukan.



Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Buffet
  • keuntungan buffet service
  • tuliskan kelemahan buffet service
  • contoh makanan buffet
  • standing buffet adalah
  • materi buffet pdf
  • pengertian buffet breakfast
  • pengertian banquet
  • pertanyaan tentang buffet

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)
close